Apa itu Galileo dan manfaatnya sebagai salah satu sistem navigasi satelit? Galileo sendiri merupakan satelit yang dikembangkan oleh Uni Eropa dan juga European Space Agency. Proyek yang memakan dana tidak sedikit ini menyediakan alternatif dari penggunaan GPS milik Amerika Serikat dan juga GLONASS yang merupakan milik Rusia.
Apa Itu Galileo dan Sejarah Diciptakannya
Satelit Galileo adalah sistem satelit global Eropa yang pertama dan memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Tujuan dibuatnya satelit ini adalah untuk mengurangi ketergantungan terhadap penggunaan GPS, sekaligus untuk bisa bersaing di dunia persatelitan dengan negara-negara maju.
Pada tanggal 30 November 2007, 27 menteri transportasi Uni Eropa menyutujui untuk pengaktifan satelit Galileo selambatnya pada tahun 2013. Galileo sendiri mulai digunakan sejak tahun 2016 atau tepatnya di bulan Desember. Total satelit yang beroperasi tahun 2018 adalah 22 satelit dan kembali meningkat di tahun 2020 dengan total satelitnya yang mencapai 30.
Secara umum ada 3 komponen penyusun dari satelit Galileo yakni komponen angkasa, komponen kontrol bumi, dan juga komponen pengguna atau user segment. Untuk segmen pengguna, terdiri dari pengguna yang berada di baik udara, laut, maupun di darat.
Galileo Jika Dibandingkan GPS
Sistem Galileo dibangun mirip dengan GPS yang berasal dari Amerika Serikat. Galileo bisa digunakan untuk berbagai keperluan entah dibidang maritim, monitoring lingkungan, hingga berguna untuk kepentingan transportasi, dan juga telekomunikasi.
Bidang lain yang menjadi aplikasi dari sistem navigasi ini adalah untuk survei pemetaan, geofisik, pemantauan deformasi, di bidang olahraga, dan juga rekreasi. Satelit Galileo sendiri didesain dan juga dikembangkan untuk aplikasi non-militer, berbeda dengan GPS yang didesain terutama untuk kepentingan di bidang militer.
Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Galileo
Sama seperti GPS dan GLONASS, Galileo juga memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri. Lantas apa saja kelebihan yang ditawarkan oleh sistem navigasi yang satu ini? Sistem navigasi Galileo milik Eropa menawarkan beberapa kelebihan, dimana salah satunya adalah bisa digunakan secara meluas.
Satelit Galileo terbuka dan bisa digunakan secara meluas meliputi seluruh dunia. Sistem satelit ini juga sering digunakan untuk perusahaan-perusahaan komersial di Eropa. Kelebihan yang selanjutnya juga bisa dilihat dari segi keakuratan alat navigasinya.
Penggunaan Galileo yang didasarkan pada jenis teknologi yang sama seperti GPS menyediakan informasi dengan presisi yang tinggi. Sistem navigasi yang satu ini juga dibangun sebagai ancang-acang jika GPS dan GLONASS yang bisa saja dimatikan secara tiba-tiba oleh negara pemiliknya saat terjadi perang. Lantas apa kekurangan dari Galileo sebagai salah satu sistem navigasi?
Sistem navigasi yang dimiliki oleh Eropa ini pernah tumbang akibat terjaadinya masalah. Akibatnya, semua perangkat penangkap sinyal GPS, termasuk juga sinyal untuk ponsel pintar tidak bisa menerima informasi waktu serta posisi dengan baik. Akibat layanan yang down, banyak yang kemudian beralih pada sistem GPS milik Amerika Serikat.
Mengetahui apa itu Galileo serta manfaat, dan juga kekurangannya membuat Anda bisa membandingkan sistem navigasi mana yang terbaik untuk digunakan.
Bagi Anda yang memiliki kelebihan pulsa dan bingung ingin dibuat apa, Anda bisa segera menghubungi Sukma Convert. Kamu merupakan jasa convert pulsa yang bisa diajak kerjasama dalam penukaran pulsa untuk dijadikan uang cash yang dikirim melalui nomor rekening. Sebelum melakukan penukaran, Anda sebaiknya melihat dulu nilai tukar yang kamu tawarkan.